Minggu, 21 April 2013

Inilah Alasan Bahasa Inggris Juga Penting Dikuasai!

Beberapa hari lalu, seorang alumni datang ke sekolah. Namanya Khoirul Anam, seorang mahasiswa UNSOED jurusan kedokteran tahun ke-4. Irul, demikian ia disapa, dulunya merupakan siswa andalan sekolah. Aktif berorganisasi, cerdas, dan memiliki karakter yang baik.
Di sela-sela kesibukannya sebagai aktivis BEM, asisten dosen, dan guru les inggris, calon dokter ini menyempatkan diri hadir ke sekolah untuk memenuhi undangan. Sebenarnya undangan ini adalah undangan nonformal yang meminta Irul hadir sebagai motivator untuk adik-adik kelasnya. Kapanpun Irul sempat dan pulang ke Bekasi, Irul bisa hadir menemui adik-adik kelasnya.
Pagi Rabu itu, adalah hari berbahasa Inggris atau biasa disebut English Day. Di hari ini siswa bersepakat menggunakan bahasa Inggris dalam kesehariannya di sekolah. Irul memanfaatkan moment English Day ini dengan menyapa adik-adiknya dalam bahasa Inggris. Lalu bertanya pada mereka, “in English or bahasa?”
“Bahasaaaa..”, sontak adik-adik kelasnya menjawab serentak. Aulapun langsung riuh re
ndah. Irul langsung masuk ke dalam suasana, sepertinya dia ingat masa-masa SMAnya di mana memang kemampuan bahasa Inggris mereka rendah. Kemampuan rendah ini juga dibarengi keengganan mereka untuk memprraktikkannya secara langsung. Irul lalu memakai kesempatan ini untuk memasukkan betapa pentingnya penguasaan bahasa Inggris sebagai bahasa pergaulan dunia. Dia menceritakan kisahnya ketika mengikuti ajang pemilihan mahasiswa berprestasi tingkat fakultas, universitas, dan tingkat nasional. Salah satu persyaratan yang diutamakan adalah penguasaan bahasa asing lainnya selain bahasa Inggris itu sendiri. Irul sendiri terpilih menjadi 17 mahasiswa berprestasi seluruh Indonesia. Ruanganpun bergemuruh kembali dengan tepuk tangan bangga adik-adik kelasnya.
Kisah berlanjut pada literature-literature berbahasa inggris atau bahasa asing lain yang memang mendominasi buku-buku perkuliahan. Apalagi jika kita masuk ke jurusan internasional yang memang sedang diminati anak-anak SMA. Perkuliahanpun dihiasi bahasa inggris dalam kesehariannya. Anak-anakpun terdiam. Apa yang ada dalam pikiran mereka ya ? Saya membayangkan keabstrakan di sana. Mungkin saja mereka termotivasi atau bisa jadi sebaliknya.
Kemampuan siswa berbahasa Inggris memang tidak sama. Ada yang tinggi dan ada yang rendah. Tingkat keinginan untuk memperdalamnyapun tidak sama sesuai dengan kemampuan mereka. Beberapa anak yang lulus tahun-tahun belakanganpun pernah terhambat oleh ketidakmampuan berbahasa inggris ini. Padahal minat mereka melanjutkan ke perguruan tinggi luar negeri sekalipun sangat tinggi. Beberapa perguruan tinggi di dalam negeri saja sudah mulai menerapkan tes TOEFL untuk mahasiswa baru atau yang mau lulus. Artinya, kebutuhan untuk mampu berbahasa inggris sangat mendesak untuk mereka.
Beberapa alumni yang mengambil jurusan internasional mengaku kewalahan dengan bahasa inggris yang mereka kuasai. Untuk itulah, sekolah lalu menerapkan aturan baru bahwasanya, siswa yang dinyatakan lulus adalah siswa yang mempunyai nilai TOEFL minimal 450. Waw!!
Program yang dilaksanakan adalah kerjasama dengan sebuah lembaga kursus bahasa inggris khusus untuk mengejar TOEFL. Jika nilai mereka di kelas X saja sudah cukup, mereka tidak punya kewajiban untuk melanjutkannya. Namun jika sampai kelas XII masih belum memenuhi persyaratan nilai, mereka harus tetap ikut kursus hingga mampu. Untuk melancarkan percakapan, pada hari-hari belajar disisipkan hari bahasa dalam hal ini English Day untuk memotivasi kemampuan percakapan mereka.
Semoga saja langkah-langkah ini berhasil. Kemampuan bahasa inggris mereka meningkat walaupun kami bukan sekolah berstandar internasional.

sumber :http://edukasi.kompasiana.com/2012/09/08/inilah-alasan-bahasa-inggris-juga-penting-dikuasai-491348.html

1 komentar:

  1. informasi sangat membantu sekali,mudah - mudahan artikel ini bermanfaat untuk semuanya.
    trimakasih atas kunjungannya .

    BalasHapus

Informasi Pilihan Identitas:
Google/Blogger : Khusus yang punya Account Blogger.
Lainnya : Jika tidak punya account blogger namun punya alamat Blog atau Website.
Anonim : Jika tidak ingin mempublikasikan profile anda (tidak disarankan).

Belajar Toefl murah meriah

Kunci kelulusan

Kunci kelulusan